Banyumas Journey

Bismillah..,

Kisah ini dimulai ketika kita (temen-temen PH+) UQ lagi beres-beres sekret 25 Juni 2012., katanya sih.. habis hajatannya UQ., hehe.., (padahal habis tekad 2 doank..,)

Kata salah satu al akh,. ane dapet sms, katanya akh arif kecelakaan., tpi belum jelas sms dari siapa. Karena no.nya tak dikenal.

deg… langsung teringat kisah tahun lalu, ketika mas’ul UKKI kecelakaan., apakah ini benar adanya??? kedua kalinya? astaghfirullah.. pikiran udah kemana-mana. Panik iya… khawatir iya… antara percaya dan ga percaya juga iya…,

Kalopun benar, dalam bayangan., seperti tetep smile aja tuh si Mas’ul dan dengan guyonan-guyonannya..,

Sontak kami langsung hubungi temen-temen yang kira-kira tahu berita itu. Ternyata berita ini benar. Kemudian mulai ngumpulin pasukan nih,, buat nengok  ke Banyumas. Siap Serbu dengan SMS pH+ ~sms dikirim~

getar selalu hp salah satu akhwat yang jadi peje SMS., banyak konfirmasi masuk untuk ikut nengok., so setelah dipertimbangkan,kami akan nengok besok pagi uput-uput jam setengah 6 kumpul di depan Sekret.

Yeeahh.. akhirnya kami fix nengok hari Rabu. Walaupun kondisi badan sebenarnya kurang fit., tapi tak apalah,,. bismillah berangkat!

#Keberangkatan

Janji pukul di depan sekret jam setengah 6, tpi biasalah.. kebiasaan yang tak kunjung jera,. telat dikit.. ato dikit2 telat,. beeeuuh.., akhwat akhirnya duduk – duduk di depan ruko gasol, ikhwan di depan sekret. Kami berangkat dengan 2 mobil, inova dan avanza,.

Di mobil akhwat, kami ber-9, ada driver 1, pak lurah, dan akhwat 1,2,3,4,5,6,dan 7. Sedangkan mobil ikhwan ada driver 2, ikhwan 1,2,3,4,5,6,7,8 dan 9. Total ada 19 orang. Yah.., kalo bisa dibilang di mobil ikhwan ‘pemaksaan muatan’ hihi.. yang akhirnya cukup juga.

Perjalanan dimulai dari MUA. Kejadian awal yang tak diduga., mobil akhwat harus nunggu di SPBU Muntal gara-gara ada ikhwan yang rencananya dijemput,eeh..malah ikhwannya ke MUA, jadi harus balik ke MUA.,  hmm #asyiknya menunggu 1

lanjut dah.., melewati Bumi Mangunsari, Sumurjurang, Podjok Ungaran dan sampai di jalan Raya Ungaran.., di sini kami diberi santapan pagi, Macetttt…, berkilo-kilo kendaraan harus bergerak dengan merayap, kecuali sepeda motor yang bisa menerobos sana-sini (Itulah asyiknya bersepeda motor..xixi). Kemacetan ini seperti macetnya makanan yang masuk dalam kerongkongan,, saking laparnya,. jajanan yang dibawa langsung dilahap., cuma sisa dikit.,

Keluar dari macet, kami berhenti di SPBU deket jalan tol yang baru,. di sini istirahat sejenak dan Dhuha. Aneh juga, padahal jarang yang ditempuh belum jauh,, tapi rasanya seperti sudah berjam-jam., Kami berhenti lumayan lama,,, sampai keroncong selalu berbunyi.. xixi.. ada yang mandi ternyata.,#asyiknya menunggu 2

Paling pas menunggu dengan cemilan, kali ini akhwat makan cemilan yang kriuk-kriuk ,. hehe.. dan pasnya lagi,, di mobil ikhwan ga da makanan, ya sudah ketika mereka minta tuh cemilan langsung aja dikasih.., dan.. tulit-tulit.., sms datang,,. dapet comment kalo makanannya alot.., ckckckck.. kasian..kasian… lumayan lah buat pengganjal perut yang lapar.

Lanjuuut…. saking laparnya perut,.kami buru-buruin si driver buat nyari tempat makan yang harganya pun pas. Pas menurut sape ya??? ya wis lah.., tsiqoh wae.,

#Sarapan 

cciiiiiittt… sampe juga di rumah makan, pas pukul 9.35 a.m., namanya RM Risa Lestari 2.  Rumah makan ini terletak di Temanggung, di kiri jalan kalau dari Semarang.  Keluar mobil, langsung masuk dan antri ambil makanan,,,.

~Perlu diketahui bahwa makanan di daerah Temanggung itu serba manis, jadi jangan kaget ya kalo makan di rumah makan ini.., pasti manis semua..,  (Beruntungnya akhwat 2 yang bawa bekal sendiri.., xixixi.., jadi tidak merasakan sensasi manis masakan Temanggung.,)~

Setelah makan,. alhamdulillah kenyaaang.., berbincang dikit,. photo2 gelas dan piring,. dan… mata mencari-cari wastafle., ternyata wastaflenya di depan pintu masuk ., (ini luar biasa,, biasanya kan ada di dalam). Akhwat keluar dan antri cuci tangan,,. setelah itu duduk – duduk di depan.., melihat ke dalam ternyata ikhwan masih duduk santai.., ehmmm… ga kebalik nih?? luar biasa lagi.., akhwat harus menunggu. #asyiknya menunggu 3

Perjalanan dari Temanggung berlanjut,. 2 mobil ini saling terpisah dengan jarak yang cukup jauh., mobil akhwat duluan. Selepas Temanggung, kita memasuki Wonosobo., khas dengan suasana dinginnya dan pemandangan hijau di kanan kiri jalan (sebelum memasuki kota tentunya).  Tak terasa, waktu dhuhur sudah masuk. Kita tiba-tiba hendak diturunkan di masjidnya SMA 2 Wonosobo. Ternyata walaupun masjid di pinggir jalan, tapi masuknya harus masuk ke SMA dulu,. so.. kita cari masjid lain. Mobil terus melaju sampai kami melihat ada masjid di kanan jalan. Kami berhenti di masjid tersebut.

 Ini masjidnya.

 Mobil Ikhwan masih tertinggal di belakang., mereka berhenti di tempat lain untuk shalat dhuhur. Dari berhenti shalat dhuhur ini, dapet cerita., katanya ada salah 1 ikhwan yang tertidur dan terkunci di mobil. Akhirnya mereka harus menunggu si ikhwan tersebut shalat ketika sudah diketahui kalau ada yang terkunci… xixixi.. ada-ada adja 😀 #asyiknya menunggu 4

Setelah Dhuhur, kami langsung go to Banjarnegara,. Sebenarnya tujuan utama kami adalah Banyumas, namun kita “mampir” dulu di Banjarnegara di rumah salah 1 ikhwan.  Sebelum ke rumahnya kami berhenti dulu di ‘ Jalan Penantian Tak Berujung’ untuk menunggu mobil Ikhwan. Di sini kami banyak ngobrol akhirnya,. rame lah.., #asyiknya menunggu 5

ini nih photo jalannya…

dari jalan ini, terus disusuri jalan-jalan di depan, belok kiri daaan…masuk belok kanan, belok kiri, hutan, gunung, sawah,. tanpa lautan,. dengan disambut jalan yang penuh dengan lobang., waw..! tantangan buat pengemudi ni..,

teringat seorang akhwat bilang ‘ ini ibarat dakwah, penuh dengan rintangan yang menghadang dan jalannya pun panjang’ sekilas seperti itu, ku lupa persisnya seperti apa.

he..he.. iya ya.. kalo dipikir emang gitu.,

sepanjang jalan kami harus siap dengan kejutan-kejutan yang ada, disamping jalannya panjang, kami tak tahu harus sampai mana, jalannya pun sempit, membuat kendaraan beroda 4 yang bertemu dari arah berlawanan harus saling sabar, memberi kesempatan satu sama lain untuk lewat terlebih dahulu.., itsar kalo basa kerennya.

ya.., setelah melalui jalan yang panjang itu, sampailah di depan rumah pink, bukan rumah ini yang dimaksud, hehee… , rumah depannya, yakni rumah yang bercat orange.

Sekilas dengan warna orange, yang menurutku melambangkan rasa kesemangatan, energik, sportif dan ga mau diam.., suka dengan warna itu..,

eh, lanjut ke alur…,

Kami di sini disambut oleh keluarganya, duduk di ruang tamu, dan langsung disuguhi banyak makanan., ditambah soto khas Sokaraja., (padahal ini baru di Banjarnegara lho..). Makan, minum, ngobrol, bercanda, tertawa, he.. seneng bareng temen2., sedikit melupakan tujuan utama kami pergi., waaah.. parah..!

udah..udah..

adzan ashar berkumandang,. yang akhwat penginnya segera pamit,. kita berjalan duluan keluar rumah…, eh.. ternyata yang ikhwan belum mau pulang., pura-pura ditawarin kunci mobil segala supaya nyetir sendiri lagi.., beeeuhh,,. ade-ade aje..,

yo wiss.. akhirnya akhwat-akhwat pada duduk di pinggir jalan., menjalankan aksinya.., so pasti.. photo2., xixixi…#asyiknya menunggu 6

waktu udah menunjukkan pukul 15.17 p.m.. udah sore tpi belum sampe Banyumas,. posisi akhwat belum sholat ashar., (tadi belum dijamak sama dhuhur) akhirnya harus cari masjid untuk ashar dulu sebelum sampe Banyumas. Kami pulang dari rumah ikhwan tsb melalui jalan lain,. walaupun lebih jauh tpi lebih nyaman untuk dilewati,. tidak seperti tadi kayak buat balapan mobil di hutan aja..

#Purbalingga

Dengan melalui jalan yang lumayan lebih jauh (kagak tahu berapa kilometer bedanya) akhirnya sampai juga di Purbalingga. Kami di sini berhenti di alun-alun Purbalingga untuk sholat ashar dulu, ada sebagian yang sudah sholat langsung jalan-jalan aja di sekitar alun-alun, beli cimol ato jajanan sejenisnya, makan bareng, photo-photo, dan cari buah yang akhirnya ga dapet. Y sambil menunggu minum air.., eh salah ya?.., sambil menyelam minum air trus kelelep.. hohoh.. cari aktivitas di saat menunggu…,#asyiknya menunggu 7

setelah semua selesai,. kami langsung menuju Sokaraja,. di sini pusat makanan khas Banyumas. Ada Soto Sokaraja, Kripik Tempe, Gethuk Goreng,. mmm.. yummmy..! cita rasa Banyumas pokoke.., tpi kami ga berhenti di sini., kita ke Banyumas. Teringat kami belum bawa oleh-oleh buat si Mas’ul, kami mampir penjual buah dekat jalan., di sana tertata rapi berbagai macam buah dengan bervariasi harga juga. Dari rombongan yang turun untuk membeli hanya dua orang,. tapi koq lama bener ya…,?? #asyiknya menunggu 8

usut punya usut ternyata memang bener kata Pak Lurah,. bukan lama bungkusnya tpi lama nawarnya.., hehe.. akhwat,,,akhwat,,,  maklum.., punya ciri khas sendiri.

lanjut,. mulai starter mobil.., go to SIAGA MEDIKA BANYUMAS….!!!

#Siaga Medika

Sesampai di rumah sakit ini., yang terbayangkan tidak sama dengan yang terlihat,. Ternyata Rumah Sakit ini kayak Mall…, kantinnya,, pintu masuknya,.. waw! (maklum, walaupun sbagai warga Banyumas, diriku belum pernah ke sini sebelumnya..,). Tempat parkir tujuan selanjutnya, lalu mencari Ruang Tulip 3, di mana Mas’ul  dirawat.

Menyusuri lorong rumah sakit, sambil memperhatikan nama-nama ruang yang terlewati dan anak panah yang menunjukkan Ruang Tulip. Kami serombongan memasuki sebuah ruangan yang cukup sempit buat 19 orang + yang sakit dan Ibunya., Pertama kali masuk, disambut senyum bingung si Mas’ul,..hehe… tetep aja kaya ‘Stand Up comedy’ walaupun tergeletak tak berdaya.

Kedatangan kami membuat seisi ruangan rame. Ada yang menginterogasilah…, ada yang potret sana-potret sini,. ada yang ngrekam., ada yang cari remote AC tapi ga ketemu-ketemu,. ada yang asyik mendengarkan,. menyimak sebagai pendengar yang baik., ada yang bercakap-cakap dengan Ibunya di depan pintu.., yaahh.. pokoke rame., :D,. tidak seperti di rumah sakit. Kami di dalam ruangan sampai adzan maghrib, ya alhamdulillah keramean kami dapat menghibur mas’ul.. , 😀

Syafakallah ya… 🙂

Selanjutnya kami pamit dan menuju masjid Rumah Sakit., beberapa dari kami hanya menunggu di luar masjid. Menikmati suasana Rumah sakit,.dan mnunggu mereka selesai sholat. Di masjid rumah sakit ini cukup berbeda dengan rumah sakit lain., di sini setelah sholat Maghrib ada tausyiah sedikit dari seorang Ustadz, kalo ga salah denger masih berkaitan dengan orang yang sakit. #asyiknya menunggu 9

Setelah selesai,.ternyata ada-ada aja,. masih ada 1 yang ketinggalan baru mau sholat., hehe.., kali ini banyak ujian kesabaran ya..,?

Sambil menunggu, beli amunisi,. bekal maksudnya, sedikit cemilan dan minuman untuk di jalan sebelum sampai di rumah akhwat 5 untuk makan malam tentunya..he..,

#Makan Malam

Kami makan masih di daerah Banyumas, tepatnya di rumah akhwat 5…, makan dengan lele dan sambel super lezaaatt.., hayo, bagi-bagi rumus sambelnya??!!  Migrain yang masih menyerang sisi kanan kepala langsung ‘pyar’ hehe.. gara-gara kepedesen., lapar sudah cukup terobati., ditambah jajanan gethuk goreng dan kripik khas Banyumas,. alhamdulillah kenyang..,

tak berapa lama,. ketika akhwat udah selesei,. terdengar guyonan riuh dari depan rumah,. sudah bisa ditebak siapa saja yang ada di depan.,hehe.. peace..!

menunggu sampai perbincangan di depan selesai dan mengkode mereka supaya segera lanjutkan perjalanan,,, ke rumah akhwat 3,.#asyiknya menunggu 10

siap-siap semuanya untuk pamit dan mengontrol barang-barang bawaan supaya ga ketinggalan. Sepertinya semuanya sudah komplit., Yuk.. pamit..?! kami diberi bekal juga untuk perjalanan., Subhanallah baiknya.. sudah makan gratis tambah bekal juga.., Jazakillah ya ukhti..,:D

Mulai perjalanan menuju rumahnya akhwat 3,. di tengah jalan dalam keadaan kenyang dan hening pada ngantuk,. tiba – tiba terdengar bunyi hape akhwat 5., ternyata dapet telpon dari Bapaknya., ‘ada barang yang ketinggalan’ tpi tidak jelas yang ketinggalan itu apa karena tiba-tiba terputus. Akhirnya kami berhenti sejenak di pinggir jalan sambil memeriksa barang2 kami. Dapat telpon lagi,. ternyata yang ketinggalan itu Sarung., beeuh.. sontak pada ketawa…, hahahah…

“mau diambil  ga??”

“udah, ga usah,. lanjut aja!”

“OK”

he..akhirnya ditinggal juga., kami lanjutkan perjalanan..,

Di mobil terdengar ketawa-ketiwi.., ada yang bilang “prospek” lah..”mencurigakan”lah..”pertanda”… dan lain sebagainya,., hee..,

Sesampai di rumah akhwat 3,. kami pun turun.. lagi-lagi makan,. he.. padahal udah penuh ni perut,. tpi ga enak udah disiapin., akhirnya kami tetap makan-makanan yang disajikan, untung hanya makanan kecil..  Syukron Ukhti sajiannya., 😀 kapan-kapan lagi ye.. an hapal rumah anti koq,.he..

Setelah selesai,. kami pamit,. di sini kami sekaligus mengantarkan akhwat tersebut pulang., (hiks.. jadi pengin pulang,,, niat pulang tapi gagal jemputan..,),. bye ukhti..,

Setelah pamit, pada masuk mobil semua,. eits.. dicek lagi barangkali ada yang ketinggalan.., ternyata benar.., si jaket KKN hampir ketinggalan., hohoho… kata “prospek” itu tidak jadi digelontorkan.. he,.

#Perjalanan Pulang

Setelah seharian bertualang, tiba waktunya untuk pulang,. Kembali menyusuri kota Banjarnegara, Wonosobo, Temanggung, Ambarawa, Ungaran.  Di awal perjalanan terjadi keanehan lagi., dua mobil ini tiba-tiba berhenti, katanya salah satu driver, mobil 1nya ngode buat berhenti.  Hal ini terjadi 3x.,. wah…ni ngajak dolanan..,?! Akhirnya kami terpisah agak jauh,, barangkali terjadi ke-4 kalinya..hehehe…

Melaju dengan kecepatan super, belokan 360 derajat dengan dibarengi music korea… komplit sudah,.! Dalam keadaan ngantuk, harus tetep stanby buat pegangan biar goncangan akibat belokan 360 derajat tidak membuat badan terpontang-panting.., he.., tpi tetep aja ada yang sekali-kali mengeluarkan kata-kata guyonannya.., menambah malam yang hening jadi rame seketika trus diam lagi.,

Dengan keadaan jalan yang sepi, namun sekali-sekali ada truk yang lewat. Hampir saja menabrak truk,, alhamdulillah.., Allah masih melindungi Kami., Mobil terus melaju,. seperti tidak ada rintangan yang menghadang., wussshhhh… wussshhh…,

akhirnya sampai kos sekitar pukul 1 pagi., masih ngantuk,, tpi koq aneh.., sperti merasa lapar.., (padahal cuma jeda perjalanan doank.. aneh.. sungguh aneh…)

#######

Perjalanan yang menyenangkan bersama kawan-kawan dengan begitu banyak hiasan yang menyertai perjalanan ini., Tujuan utam menengok kawan,. tpi akhirnya menengok ini hanya sebentar, yang lama ketika “mampir” di tempat kawan-kawan lain. Tak apa lah.. toh ini tak akan terulang lagi., 😀

Semoga akan ada perjalanan-perjalanan indah yang lain, bukan untuk menengok yang sakit ataupun hal menyedihkan lain., tpi hal yang membahagiakan., Terima Kasih Kawan-Kawan .,